Noun Clause
Adalah Clause yang digunakan sebagai
pengganti noun atau berfungsi sebagai noun (kata benda). Selain
Noun Clause ini, sebenarnya masih ada clause lainnya seperti Adverb
Clause dan Adjective Clause. Untuk mendalami penjelasan mengenai
Noun Clause, silahkan perhatikan penjelasan di bawah ini:
Menurut jenis kalimat asalnya, Noun
Clause dapat diklasifikasikan menjadi 4 macam, yaitu:
1. Statement
(pernyataan)
2. Question
(pertanyaan)
3. Request
(permintaan)
4. Exclamation
(seruan).
Penjelasan:
1. Statement
a. Conjunction yang dipakai adalah:
“that”
b. Fungsi Klausa ini adalah sebagai:
1) Subjek Kalimat
·
Kangaroo lives in Australia (statement)
·
That Kangaroo lives is Australia is well known to all
(Noun Clause)
2) Subjek Kalimat setelah “It”
·
It is well known to all that Kangaroo lives in
Australia
3) Objek Pelengkap
·
My conclusion is that Kangaroo lives in Australia
4) Objek Kata Kerja
·
All people understand well that Kangaroo lives in
Australia
5) Apositif
·
My conclusion that Kangaroo lives is Australia is
correct.
2.
Question
A. Yes/No Question
a. Conjunction yang dipakai adalah:
“whether (or not/or if)”
b. Fungsi Klausa ini adalah sebagai:
1) Subjek Kalimat
·
Can she drive the car? (Question)
·
Whether she can drive the car doesn’t concern me.
(Noun Clause)
= Whether or not she can drive the car doesn’t concern me. (Noun Clause)
= Whether she can drive the car or not doesn’t concern me. (Noun Clause)
= Whether or if she can drive the car doesn’t concern me. (Noun Clause)
= Whether or not she can drive the car doesn’t concern me. (Noun Clause)
= Whether she can drive the car or not doesn’t concern me. (Noun Clause)
= Whether or if she can drive the car doesn’t concern me. (Noun Clause)
2) Objek Pelengkap
·
My question is whether she can drive the car.
3) Objek Kata Kerja
·
I really wonder whether she can drive the car (or
not).
4) Objek Kata Depan
·
We discussed about whether she can drive the car.
B. Wh- Question
a. Conjunction yang dipakai adalah:
“kata Tanya itu sendiri”
b. Fungsi Klausa ini adalah sebagai:
1) Subjek Kalimat
·
What is he doing? (Question)
·
What she is doing doesn’t concern me. (Noun Clause)
2) Objek Pelengkap
·
My question is what she is doing.
3) Objek Kata Kerja
·
I really wonder what she is doing.
4) Objek Kata Depan
·
We discussed about what she is doing.
Catatan:
Posisi kembali normal, tidak seperti
posisi sebuah pertanyaan normal.
3. Request
a. Conjunction yang dipakai adalah:
“that”
b. Fungsi Klausa ini adalah sebagai:
1) Objek Kata Kerja
·
Read the book! (Request)
·
He suggested that I read the book. (Noun Clause)
Catatan:
Tanda seru hilang.
4. Exclamation
a. Conjunction yang dipakai adalah:
“kata Tanya yang dipakai pada kalimat itu sendiri”
b. Fungsi Klausa ini adalah sebagai:
1) Objek Kata Kerja
·
What a pretty girl she is? (Exclamation)
·
I never realize what a pretty girl she is. (Noun
Clause)
2) Objek Kata Depan
·
We are talking about what a pretty girl she is.
Catatan Tambahan:
·
Noun Clause dengan “that” digunakan sebagai subjek
dari suatu kalimat hanya dengan kata kerja tertentu. Dan kata kerja (verb) yang
penting adalah linking verb, khususnya BE.
·
Noun Clause dengan “that” sering menjadi objek dari
verb (kata kerja), beberapa verb berikut ini biasanya mempunyai subjek yang me�nunjukkan manusia. Kata-kata tersebut terutama sekali
adalah verb yang digunakan dalam Indirect Speech Berta verb yang menyatakan
kegiatan mental.
Kata Kerja Kalimat Tak Langsung
Admit, agree, allege, announce,
argue, assert, assure, declare, aver, boast, claim, complain, confess, convince,
deny, disagree, explain, foretell, hint, inform, insist, maintain, notify,
persuade, pray, predict, proclaim, promise, relate, remark, remind, report,
say, state, swear, teach, tell, threaten, warn
Kata Kerja Aktivitas Mental
Ascertain, assume, believe,
calculate, care (untuk kalimat negative atau interrogative), conceive,
conclude, consider, convince, decide, discover, doubt, dream, expect, fancy,
feel, find out, forget, grant, guess, hear, hold (pendapat), hope, imagine,
indicate, know, judge, learn, mean, mind (untuk kalimat negative atau
interrogative), notice, perceive, presume, pretend, prove, question, realize,
recall, reckon, recollect, reflect, regret, rejoice, remember, reveal, see,
show, suppose, surmise, think, trust, understand, wish
Contoh:
1. Alex thinks
that Mary is ill.
2. Bob told me
that he had finished breakfast.
3. Henry says
that Jack is very busy.
4. He insists
that there is a mistake.
5. He
complained to his friend that his wife couldn’t cook.
·
Dalam percakapan yang tidak resmi (informal) “that”
sering dihilangkan dari objek Clause jika artinya (maksudnya) sudah jelas dapat
dimengerti tanpa adanya “that”.
Contoh:
1. I am sorry
(that) I couldn’t meet you at the station.
2. He says
(that) they plan to come to the dance.
3. We thought
(that) you had already left for abroad.
4. The reason
we returned so early is, (that) one of the children got sick.
·
Noun Clause dari question (pertanyaan) yang terletak
sesudah verb yang memerlukan 2 objek mungkin berfungsi sebagai salah satu atau kedua
objek dari verb tersebut.
Contoh:
1. Give the man
(Indirect Object) what is in this envelope (Direct Object)
2. Give what is
in the envelope to the man.
·
Noun Clause dari pertanyaan mungkin diawali dengan
kata-kata tanya yang berfungsi sebagai: Pronouns, Adjectives, atau Adverbs.
Kata-kata yang dipakai adalah: Pronoun = who (ever),
what (ever(, which. (ever), Adjective = whose, what (ever), which (ever), Adverb =
how (ever), when (ever), where (ever), why.
Contoh:
1. We don’t
know who will be coming from the employment agency. (who adalah subjek dari
will be coming)
2. We don’t
know whom the employment agency will send. (whom adalah objek dari will send)
3. We will ask
whoever comes from the employment agency. (whoever adalah subjek dari comes)
4. We will ask
whomever the employment agency sends. (whomever adalah objek dari sends)
·
Dalam Noun Clause dari pertanyaan, subjek dan verb mempunyai
susunan yang umum, yakni terletak sesudah introductory word.
·
Noun Clause dari permintaan dimulai dengan that-
Clause ini paling sering merupakan objek dari verb yang menyatakan permintaan,
saran, atau keinginan dan sebagainya.
Contoh:
1. He is
requesting that a company car be placed at his disposal.
2. The doctor
recommended that he take a vacation.
3. It was
suggested that she leave immediately.
4. It was
proposed that the meeting be adjourned.
·
Kadang-kadang “that” yang merupakan kata permulaan Clause
dapat digantikan dengan susunan infinitive setelah kata-kata kerja yang
menunjukkan permintaan seperti advise, ask, beg, command, desire, forbid,
order, request, require, argue.
·
Subjek dari that-Clause sering dalam bentuk passive
dari verbs of requesting dengan susunan anticipatory it.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar